Yang memilih PDIP pada pemilu yang lalu tidak 100% karena lambang partai namun figur di partai. statmen Ketum-nya berbeda dengan mediang ayahanda (yang sempat membaca bukunya Ir. Soekarno, di bawah bendera revolusi, mungkin akan merinding). Harus diingat bahwa sikap seperti itu melahirkan tokoh seperti SBY yang kemudian menjadi lawan politik PDIP dan memaksa PDIP berada di luar kekuasaan. Keberadaan PDIP, kini, dalam kekuasaan, karena figur dan bukan 100%. Partai pandai memilih orang dan menggunakan situasi namun tidak bijak. Jika sikap itu diteruskan maka akan melahirkan orang-orang berkualitas yang menjadi lawan "alot" bagi PDIP.
Resensi Buku Edward Sallis: Total Quality Management
TOTAL QUALITY MANAGEMENT IN EDUCATION (Manajemen Mutu Pendidikan) Edward Sallis Pengantar Penerjemah Dunia pendidikan di era kontemporer dikejutkan dengan adanya model pengelolaan pendidikan pendidikan berbasis industri. Pengelolaan ini mengandaikan adanya upaya pihak pengelola institusi pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan berdasarkan manajemen perusahaan. Dalam disiplin ilmu pendidikan disebut dengan total quality education (TQE). TQE mengusung filosofi total quality management (TQM) yang semula diterapkan dalam dunia bisnis. Dalam konteks filosofisnya, konsep ini menekankan prinsip pencarian secara konsistem terhadap perbaikan secara berkelanjutan dengan tujuan mencapai kebutuhan kepuasan pelanggan. Ini berarti “kepuasan pelanggan menjadi nomor satu”. Adapun strategi yang dikembangkan adalah institusi pendidikan memposisikan diri sebagai penyedia jasa yakni institusi yang memberikan service atau layanan seperti yang diinginkan pelanggan atau custom...
Komentar
Posting Komentar